9.14.2011

Diam-diam,

pompa jantungku berdebar kencang,
paru-paruku terasa sesak,
akhirnya nafasku ikut tersengal,
melihat sosokmu dari kejauhan saja,
sudah mampu membuatku menjadi begini.

Tolong,
untuk kamu yang berdiri di bawah sana,
tolong jangan buat aku jadi penyakitan begini,
cukup hatiku saja yang kau bawa,
cukup satu organku saja untuk kamu,
jangan lagi kau ambil yang lainnya,
jangan paru-paruku,
apalagi jantungku.

tapi biar begitu,
sebenarnya akupun menikmati kegilaan ini,
aku senang ketika jantungku bekerja di luar normal,
saat diam-diam aku mengamatimu dari tempatku,

aku suka ketika nafasku seperti sempat terhenti,
ketika aku melihat senyum dari bibirmu,
yang membuat matamu ikut terbenam,
aku suka,

aku suka, tapi tak mampu berkata.

aku rindu, tapi tak sanggup bertemu.

inilah aku,
yang selalu mengamatimu dari jauh,
tanpa pernah berharap,
kau akan menolehkan mukamu,
ke tempatku berdiri.


_dandeli19

Tidak ada komentar:

Posting Komentar